Penelitian Karyawan rsup DR. Soeradji Tirtonegoro Tahun 2017

Dalam rangka meningkatkan pengembangan rumah sakit dan pengembangan keilmuan maka setiap pegawai RSUP dr, Soeradji Tirtonegoro didorong agar dapat mengaktualisasikan diri melalui penelitian.   Pada tahun 2017 telah terlaksana 10 kegiatan penelitian karyawan sebagai berikut.

1. “Henoch – Schonlein Purpura a rare disease in pregnancy complicating severe pre eclampsia” dengan  peneliti dr. Puska Primi Ardini, Sp.OG (K). Penelitian ini disampaikan dalam PIT Fetomaternal di Yogyakarta 11 – 15 Maret 2017.
2. “Peronus Longus Tendon: The Promising Graft For Anterior Ligament Reconstruction Surgery” dengan peneliti  dr. Sholahudin Rhatomy, Sp.OT (K) Hip & Knee . Penelitian ini disampaikan pada 28 – 30 April 2017 di Soeul Korea.
3. “Nasal Cavity Extramedulary Plasmacvtoma arare care report” dengan peneliti dr. Bidari Kameswari, Sp.PA. Penelitian ini disampaikan dalam  The 10th ASIA Pacific IAP Congress tanggal 24-27 April 2017.
4. “Studi Evaluasi Pelaksanaan Informed Consent pada Tindakan Invasif Berisiko Tinggi di RSUP dr, Soeradji Tirtonegoro”  dengan peneliti dr. Beta Ahlam Gizela, Sp.F dan Edy Widihartono, S.Kep.Ns. Penelitian ini disampaikan dalam PIT Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia di Pekanbaru Riau tanggal 15-16 Juli 2017.
5. “Senyummu Terapi Bagiku , Sebuah Penerapan Budaya 6S (Senyum, Sapa , Sentuh, Sopam, Santun, Sabar) sebagai upaya pengikat hati pelanggan” dengan peneliti Slamet Widodo, S.Kep.Ns.MPH. Penelitian ini disampaikan  dalam Persi Award Tahun 2017 bulan Oktober di Jakarta. Penelitian ini mendapatkan juara 2 (runner up).
6. “Mari kita TOSS (Temukan Obati Sampai Sembuh)” dengan peneliti dr. Zakiah Novianti, Sp.P dan Agus Suharto, S.Kep.Ns.
7. “Tips Mencegah Plebitis Pada Bayi” dengan peneliti Heny Indrawati, S.Kep.
8. “Survey Pengetahuan dan Perilaku Penggunaan Antibiotik pada Pengunjung RSST” dengan peneliti Tim PPRA.
9. “Nearmiss case report Maternal Sepsis” dengan peneliti dr. Puska Primi Ardini, Sp.OG (K)
10. “Ruptur Uteri Spontan Kehamilan Preterm pada Trimester Ketiga” dengan  peneliti dr. Puska Primi Ardini, Sp.OG (K)