Bijak Belanja Online di Tengah Pandemi COVID-19
Tim PKRS RSST – Berbelanja via online cenderung disukai beberapa orang seiring dengan himbauan pemerintah tidak keluar rumah saat pandemi COVID-19.
Keinginan untuk berbelanja via online diperkirakan terus meningkat seiring dengan kesadaran pribadi menghindari keramaian. Akan tetapi tetap cerdas dan bijak dalam bertransaksi atau berbelanja via online.
Di bawah ini ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan belanja via online pada saat pandemi COVID-19 yaitu :
Kelebihan :
- Menghindari Kontak Langsung
Kelebihan dari belanja online saat pandemi COVID-19 adalah dapat mengurangi kontak secara langsung dengan orang lain. Sudah diketahui bahwa Virus Corona dapat menular melalui kontak langsung dengan orang lain.
Dengan berbelanja online cukup berselancar melalui daring hingga menemukan barang yang dicari. Kemudian dengan mudah petugas kurir akan mengantarkan barang yang dibeli ke rumah.
Setelah itu cegah penularan COVID-19 dengan menyemprotkan disinfektan pada barang yang diterima.
- Menghindari Risiko Penularan Melalui Barang
Apabila membeli barang secara konvensional, tentu akan memegang barang-barang yang sekiranya menjadi pilihan. Hal ini tentu terdapat beberapa pilihan yang mengharuskan untuk menyentuhnya secara langsung.
Hal ini dapat menjadi media penularan COVID-19. Sebab kita mungkin saja terpapar Virus Corona melalui droplets (cairan batuk, bersin, dan air liur) yang ditinggalkan oleh orang lain saat memegang barang tersebut.
- Mudah Menemukan Barang yang Diinginkan
Selanjutnya kelebihan dari belanja online saat wabah COVID-19 adalah kita dapat menemukan barang yang diinginkan lebih cepat. Karena terdapat fitur untuk mencari barang yang diinginkan pada aplikasi.
Dengan menemukan barang yang diinginkan lebih cepat, maka waktu kita juga dapat digunakan untuk melakukan hal yang lain. Mengeksplor hobi baru adalah hal yang bisa dilakukan selama masa karantina di rumah.
- Sistem Pembayaran Online
Dapat menggunakan sistem pembayaran online adalah salah satu kelebihan belanja online pada saat wabah COVID-19. Karena transaksi online akan menghindarkan untuk menyentuh uang secara langsung.
- Mendapatkan Potongan Harga
Kelebihan selanjutnya dari belanja online adalah mendapatkan potongan harga.
Kekurangan :
- Dapat Mengganggu Manajemen Keuangan
Di tengah wabah COVID-19 tentu keuangan adalah salah satu hal yang krusial untuk bertahan hidup. Dengan berbelanja online secara bijak, kita dapat menghemat pengeluaran.
Akan tetapi apabila belanja online adalah kegiatan untuk mengusir rasa bosan secara terus menerus, maka hal tersebut tentu dapat mengganggu manajemen keuangan.
Sudah saatnya untuk memperbaiki keuangan dengan tetap berada di rumah dan berbelanja sesuai dengan kebutuhan.
- Tidak Dapat Menjamin Kualitas
Kelemahan belanja online selanjutnya adalah tidak terjaminnya kualitas barang yang dibeli. Sebab tidak dapat memeriksa barang secara langsung ketika berbelanja online.
- Tidak Dapat Menjamin Kebersihan Barang
Kelemahan selanjutnya adalah tidak terjaminnya kebersihan barang yang dibeli. Karena kita tidak pernah tahu berapa orang yang telah menyentuh barang tersebut.
Bisa jadi Virus Corona tertinggal pada barang tersebut apabila orang lain tidak menjaga kebersihan tangan sebelum menyentuh barang yang dibeli.
Maka dari itu sebaiknya semprotkan cairan disinfektan pada barang yang diterima sebelum membuka pembungkus dan pada saat menyentuh barang tersebut.
- Cenderung Membeli Barang yang Tidak Diperlukan
Pada saat melakukan pencarian barang di aplikasi belanja online, maka seseorang akan lebih cenderung untuk membeli barang yang tidak diperlukan.
Terlebih apabila belanja online dilakukan pada saat rasa bosan menghampiri. Tentu saja akan membuat pengeluaran kita menjadi semakin membengkak.
- Meningkatkan Penggunaan Kuota Internet
Kelemahan terakhir dari belanja online saat pandemi COVID-19 adalah dapat meningkatkan penggunaan internet. Sebab apabila belanja online dijadikan solusi untuk mengusir rasa bosan maka akan cenderung untuk melihat banyak barang.
Dengan melihat banyak barang, maka penggunaan internet juga akan meningkat. Hal ini tentu dapat mempengaruhi pengeluaran kita. (Tn)
Referensi :
